“Waaahh, teman-teman hebaaat,”
seru Si Tikus sambil terkagum-kagum melihat
teman-temannya bekerja.
Terasa olehnya…dirinya semakin tidak berguna,
sangat mengecewakan.
“Aku lamban, bodoh, memiliki suara kecil
dan badankupun kecil….”
“Aku tidak mampu menolong teman-temanku,
aku benar-benar teman yang tidak berguna,”
keluh Si Tikus sambil menutup mata.